Kepop

Haylooooyy,
Kepop, hahaha, Kepop yang Gw maksud disini bukanlah Korean-Pop, bukan pula Kepoplosan *bahasa apa pula ini*, ataupun Kepo(m)pong, atau rumah, atau langit, atau radio, atau, ahhh *lupakan*.
Kepop yang Gw maksud di sini adalah Kepo, seperti yang kalian tau *kalian siapa?*, 'Kepo' biasanya disematkan kepada seseorang yang bertanya "kenapa?" atau "apaan?" atau "kok bisa?" atau "ada apa?" atau apapun deh itu pertanyaan yang menunjukkan rasa ingin tahunya *yaiyalah, kalo ga mau tau mah namanya ga nanya, hahaha*.
Tapi kenapa Gw malah menamakannya "Kepo-p" instead of "Kepo" aja?
Mau tau?
Idiihhh, Kepop!! Hahaha..
Well, 'Kepo' ini tuh sebenernya singkatan *Gw juga baru tau*, yaitu K is for Knowing, E is for Every, P is for Particular, O is for Oooooh, hahaha, bukan deng, O is for Object. So, kalo digabung jadi Knowing Every Particular Object.
Biasanya Kepop ini dilakukan dengan 2 cara, yaitu Kepop secara terang-terangan dan Kepop secara gelap-gelapan (baca: ga terang, eh, maksudnya ga mau org lain tau kalo lagi Kepop). *ini Gw ro'yu sendiri*
Manfaat Kepop itu menurut Gw sih sebenernya tergantung dari seseorang itu Kepop-in apa, kalo Kepop in Gw mah, wajar, lho. Atau misalnya Kepop ke Nabi atau Qur'an, itu mah Subhanallah, hehehe..
Betewe kenapa kali ini Gw bahas Kepop?
Mau tau?
Idiihhh, Kepop!! Hahaha..

Udahan ah, mohon maaf (lagi) bila ada salah2, kalo ada yanng mau ditanya, Kepop-in Gw aja, hehhee.

Duddaaahh.
xoxo, Dee